29 Oktober 2019

Serba-Serbi Peringatan Maulid.

Serba-Serbi Peringatan Maulid.

Edisi Kisah Hikmah
Disadur dari Kisah Nyata.

PENGATURAN ALLOH SANGAT SEMPURNA.
====================
Oleh: EM Makmun ER



Hari ini Kamis Wage tgl 11 Robiul Awal, besok adalah Jumat Kliwon 12 Robiul Awal.
8 Tahun yg lalu, pada hari yg Sama, Kisah ini terjadi pada sebuah Keluarga Kecil didaerah Magelang.
Sudah menjadi Adat & Budaya didaerah tersebut, bahwa pada setiap tanggal 12 Robiul Awal (Maulud) didaerah tersebut (dan sudah Umumnya diseluruh penjuru Dunia) diAdakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dgn berbagai Corak & Ragamnya.
Termasuk juga diaerah tersebut, Pasti diadakan Peringatan Maulid Nabi dengan Pembacaan Sirroh Nabi dari Kitab AL-BARZANJI (Berjanjenan) pada Sore hari (Bakda Dzuhur smp selesai)..
Dan juga sambil diadakan Shodaqohan untuk Makan bersama dgn saling Tukar menukar Menu makanan.
Tak Luput Keluarga tersebut juga hendak melaksanakan Budaya tersebut..
Pada hari Kamisnya, biasanya Orang2 Akan pergi Belanja ke Pasar untuk keperluan dihari Jumatnya..
Nasib.. Pada hari Kamis tersebut, keluarga itu baru SEPI, Tidak Punya Uang sama sekali.
Mereka (Suami, Istri & Anaknya yg masih Bayi) Duduk2 di Teras Rumah sambil berbincang2..

Istri: " Pak, mbok sana kalau mau pinjam uang, untuk beli Ayam, nanti kita sembelih dan saya masak untuk keperluan besok.."!!

Suami: "Nggak usah.. Keadaan memang sedang sepi begini, lebih baik nggak usah Hutang untuk keperluan ini.."

Istri: " Lhaaa besok mau bawa apa untuk Maulidan di Masjid..??"

Suami: "Lhaa itu Depan Rumah ada Tanaman Singkong, kita minta saja Daunnya, sama bikin Sambel, siapa tahu malah akan paling Nikmat & Laris besok.. "

Istri:"Apa nggak malu"..??

Suami: "Enggak, Buat apa malu..?? Toh Kalau Alloh berkehendak ingin Membuat malu pada kita, Pasti Terjadi juga entah dgn Sebab apapun.. Kalau hal ini, aku nggak merasa malu.."

Disaaat mereka berbincang2, ada bergantian Ibu2 lewat, dan mereka bertanya..
"NGGAK KE PASAR MBAK..?? "
Mereka jawab: "TIDAAAK.."

Ibu bilang:
"Waaah sudah Komplit yaaa..??"

Mereka Jawab:
"Yaaaa.. "
dengan Senyum getir.

Agak siang, Kakak Ipar mereka lewat juga, dan tanya..
"Nggak Ke Pasar..?? "
Mereka jawab:
"Nggak.. "

Tiba2 dari Sakunya Kakak ipar tersebut mengambil Uang 20 rb lalu diberikan pada Anaknya yg masih kecil tersebut. "Iniii untuk Jajan beli2 permen.."

Akhirnya Suami Istri tersebut berunding, 20 rb biar cukup untuk beli apa..
Yg paling Murah & terjangkau akhirnya mereka berangkat ke Pasar untuk beli ikan Lele..
Karena Pasar sudah Siang, Penjual Lele sudah pulang, akhirnya mereka ke runmah temannya di Desa Sebelah, Ternyata Temannya itu hanya usaha Pembibitan Lele, pulang dari Desa sebelah dgn perasaan bingung, mereka ketemu kawan lama suaminya yg kerja di Slepang Padi lain Kampung..

Dia Tanya: "Dari mana Mas"??
Dijawab: " Dari siAnu cari Lele, ternyata nggak ada"..
Dia tanya: "Mau butuh banyak apa sedikit..?? Kalau cuma sedikit ada dirumah".
Dijawab : "Yaaa cuma 1 kg, wong untuk dimasak".
Di bilang:"Ya nanti sore saya Antar".
Suami tanya: "Harganya Berapa..?? "
Dia:"Kalau dipasar yaaa 15 ribu. "

Singkat cerita Mereka membeli Lele dari Kawan tersebut, mereka berpikir Harga Lele 15 rb, Uang 20 rb, berarti Sisa 5 rb untk beli Pacitan (Panganannya)
Akhirnya uang 5 rb, dibelikan Pisang Patilan (yg murah) rencana akan digoreng untuk dibawa beserta Nasi Lele tersebut ke Masjid.


Singkat Cerita..
Nasiiib..
Ndilalah Istri menanak Nasi itu makah Kelemesen (Terlalu Encer) jadi Nasinya Lemes, untuk dibuat Tumpeng Tidak jadi kurang Akas..
Padahal waktu sudah agak Siang..
Dalam keadaan Panik Tersebut, Sampailah waktu Sholat Jum'at.
Ketika Suami akan berangkat Sholat Jum'at, Tiba2 dari Pintu depan ada:
"Assalamu 'alaikum.. ".

"Wa'alaikumussalam"..

Ternyata Seorang Tamu yang Menyampaikan / Membawa PUNJUNGAN (Punjungan itu Haturan/Pemberian dari Saudara/Orang lain yg berisi Nasi, Lauk-Pauk & Sayur, biasanya orang tersebut Ada mau Hajatan/Sesudah Hajatan)..
Ketika dibuka isinya, Terbyata:
1 Bakul Nasi Bagus, Ada Daging, ada Lauk Jangan Cecek dsb..)
Ya Alloh.. Ternyata inilah Jawabannya, Makanan itu tinggal dipindah Wadah saja sudah Pantas & Luwes untuk diSajikan / dibawa ke Peringatan Maulid Nabi di Masjid.

PENGATURAN ALLOH BENAR2 SEMPURNA...
-لايكلف الله نفسا الاوسعها
-فان مع العسر يسرا ان مع العسر يسرا

Selamat Memperingai Hari Maulid Nabi Agung Muhammad SAW.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar